Wednesday, 4 May 2016

Tips dan Cara Membedakan Kelamin Anak Ayam 0-30 Hari

 
Cara Membedakan Kelamin Anak Ayam 0-30 Hari dengan tepat dan mudah sekali dilakukan dengan metode feather sexing, vent sexing dan pengamatan dari fisik anak ayam sehingga sangat tepat dan akurat. Untuk mengetahui jenis kelamin anak ayam yang baru menetas sampai umur satu bulan dapat dilakukan dengan tiga cara, dan dapat dimulai secara berurutan mulai dari vent sexing, feather sexing dan pengamatan langsung. Cara membedakan jenis kelamin anak ayam dengan teori tersebut sangat cocok untuk membedakan jenis kelamin anak ayam broiler, anak ayam petelur, anak ayam buras dan anak ayam bangkok, karena teori tersebut sangat lengkap dan tepat. Adapun cara membedakan kelamin anak ayam umur 0-30 hari bisa anda simak seperti gambar dibawah ini:

Cara Membedakan Kelamin Anak Ayam 0-30 Hari
Membedakan kelamin anak ayam sangat banyak manfaatnya, selain untuk bertujuan untuk penyortiran, pembesaran dan perawatan juga akan lebih mudah dan terprogram. Untuk membedakannya jenis kelamin anak ayam silakan anda simak cara dibawah ini:

Membedakan Kelamin Anak Ayam dengan Teori Vent Sexing

Teori ini dapat dilakukan dengan cara memeriksa kloaka atau alat kelamin secara langsung dengan cara membuka kloaka apakah didalam lubang kloaka tersebut ada benjolan kecil atau tidak. Jika pada kloaka anak ayam terdapat seperti benjolan kecil meruncing maka dapat dipastikan anakan ayam tersebut berkelamin jantan, namun juka pada kloaka tidak terdapat benjolan dan hanya terlihat lubang kloaka saja maka dapat dipastikan anak ayam tersebut berkelamin betina. Teori ini mempunyai akurasi yang sangat tinggi, namun mempunyai kelemahan yaitu teori tersebut hanya bisa dilakukan pada anak ayam umur 1-2 hari saja.

Membedakan Kelamin Anak Ayam dengan Teori Feather Sexing

Teori ini lebih mudah dilakukan dari pada Teori Vent sexing, karena hanya memeriksa langsung pada bulu sayap primer dan bulu sayapkecil. Untuk membedakannya silakan anda lihat pada gambar diatas. Bulu sayap primer anak ayam jantan mengalami pertumbuhan yang lambat atau mempunyai panjang yang sama dengan bulu sayap kecil (bulu sayap atas). Sedangkan bulu sayap primer anak ayam betina mempunyai pertumbuhan yang lebih cepat dan lebih panjang dari bulu sayap atas. Teori tersebut juga mempunyai tingkat akurasi yang tinggi jika dilakukan pada anak ayam umur 1-7 hari.

Membedakan Kelamin Anak Ayam dengan Teori Pengamatan Fisik Anak Ayam

Pada teori ini, untuk mengetahui jenis anak ayam jantan atau betina juga sangat mudah karena selain hanya dengan pengamatan dari fisik luar dari anak ayam saja, kelamin anak jantan atau betina juga dapat dibedakan. Adapun caranya mengetahuinya dapat dilihat pada lubang telinga dan calon daun telinga yang letaknya dibawah lubang telinga yang kedua bagian tersebut tidak berbulu. Jika pada lubang telinga dan calon daun telinga tidak ada pemisah bulu yang membagi antara lubang telinga dan daun telinga, maka anakan tersebut adalah jantan. Namun jika antara lubang telinga dan calon daun telinga terdapat pemisah bulu-bulu halus maka anak ayam tersebut adalah betina.

Untuk memperkuat keyakinan apakah anakan tersebut jantan/betina maka bisa anda melakukan pengamatan pada calon jengger, suara, muka dan bentuk kepala. Pada calon jengger anak ayam jantan sudah mulai terlihat, suara lantang bentuk kepala lebih besar dengan muka lebih lebar dan pada pertumbuhan calon bulu rawis dipunggung berbentuk lancip. Sedangkan pada anak ayam betina akan terlihat pada jengger terdapat warna hitam atau warna mati, bersuara lebih kecil, bentuk muka lebih sempit dan pada pertumbuhan calon bulu rawis berbentuk tumpul dengan pertumbuhan lebih cepat dari anakan jantan dalam satu tetasan.  Teori ini mudah dilakukan dan sering dilakukan oleh peternak ayam aduan yang umumnya dilakukan pada anak ayam umur 1minggu-30hari namun mempunyai tingkat akurasi yang kurang sempurna dibandingkan dengan teori vent sexing dan feather sexing.

No comments:

Post a Comment